Menyambung cerita tentang kunjungan Keluarga Kecapi ke Taman Safari pada posting yang lalu, setelah kita semua kenyang makan siang kita melanjutkan kembali wisata kita untuk menikmati wahana hiburan anak-anak lainnya. Makan siang di restoran 'Rain Forest' lumayan bervariasi. Untungnya karena kita semua sedang kelaparan, jadi seluruh makanan yang kita santap terasa nikmat.
Setelah selesai makan siang, wahana selanjutnya yang kita coba adalah kereta mini. Kebetulan ukuran gerbong nya cukup besar untuk dinaiki orang dewasa, sehingga Papa Yudhi dan Mama Sari ikut serta di dalam wahana ini. Sebenarnya rute-nya tidak jauh-jauh amat, hanya mengitari area 'Baby Zoo' yang ada di samping area parkir.
Setelah menikmati kereta mini, giliran anak-anak ingin mencoba kincir raksasa. Wahana ini letaknya di atas bangunan toko souvenir dan pada saat kami berada di tempat tersebut, ternyata hanya kami pengunjung satu-satunya. Walaupun bilik yang terdapat di kincir angin raksasa ini cukup banyak, ada sekitar 20 bilik, namun tampaknya animo pengunjung terhadap wahana ini sudah tidak lagi banyak. Mungkin dengan harga tiket yang sama dengan wahana lainnya, mereka cenderung memilih wahana yang lebih menarik ketimbang kincir raksasa. Tapi buat 2D yang belum pernah mencoba mainan ini, mereka sih happy-happy aja.
Setelah kincir raksasa, kita masih ada waktu untuk menunggu pertunjukkan Dolphin Show yang kita pikir adalah jam 14.30. Dan karena kita juga melewati arena bermain anak-anak, akhirnya kita putuskan bermain-main sejenak dengan wahana anak-anak di sini. Kebetulan di Taman Safari menyediakan karcis terusan khusus untuk arena mainan anak-anak yang hanya dengan membayar Rp. 40,000, dapat digunakan untuk 10 permainan. Lumayan daripada harus membayar Rp. 100,000. Jadilah 2D menghabiskan waktu mencoba satu persatu permainan yang ada sambil menunggu waktu pertunjukkan Dolphin Show.
Kesempatan ini benar-benar dimanfaatkan 2D untuk bersenang-senang hingga karcis terusannya terpakai hingga habis. Sebelum melanjutkan permainan lainnya, 2D ingin juga mencoba menaiki gajah yang kebetulan lokasinya dekat dengan arena permainan. Tapi karena untuk wahana menunggang satwa tidak bisa menggunakan karcis terusan, jadi kita harus beli karcis terpisah seharga Rp. 10,000/orang.
Yang lucu adalah waktu tinggal 1 kesempatan lagi menggunakan karcis ini, dan kebetulan kita melewati Ghost House. Nadhisa dengan semangatnya bilang "Pah...coba yang ini dong....". Tapi Dhimas yang mungkin sudah aware mengenai rumah hantu ini, dia memutuskan nggak mau ikut sama mbak-nya. Jadilah Papa Yudhi beli ekstra 1 tiket untuk menemani Dhisa, dan Dhimas mencoba permainan lainnya ditemani mama Sari. Tapi begitu kita masuk ke dalam Ghost House dan duduk di dalam kereta yang akan membawa kita masuk ke dalam ruangan yang gelap, Nadhisa langsung mendekap lengan Papa Yudhi sambil merem. Hi..hi..hi..pantesan aja berani, soalnya di sepanjang jalan matanya merem terus sih...
Setelah selesai semuanya, barulah kita semua menuju arena Dolphin Show yang ternyata letaknya hampir di ujung atas area Taman Safari. Kita pikir jaraknya cukup dekat sehingga kita putuskan berjalan kaki dari arena permainan anak. Padahal di Taman Safari disediakan semacam kereta shuttle yang dapat membawa pengunjung dari beberapa titik halte. Wah, ternyata jaraknya lumayan jauh kalau jalan kaki dan lumayan membuat ngos-ngosan. Tapi walaupun ngos-ngosan, 2D tetap senang dan semangat walaupun ternyata begitu kita sampai di arena pertunjukkan, pertunjukan jam 14:30 ditiadakan karena hari ini merupakan hari libur umum dan pertunjukkannya baru dimulai pukul 16:30. Waaahhh...2D langsung kecewa berat. Setelah dihibur, akhirnya 2D mau mengerti dan kita kembali jalan menuju ke bawah.
Ternyata walaupun kecewa karena Dolphin Show tidak bisa kita lihat, tapi kita masih bisa menikmati pertunjukkan Birds Prey saat kita berjalan menuju ke bawah. Kebetulan sekali karena begitu kita lewat di area pertunjukkan, bertepatan dengan acara yang bau akan dimulai. Jadilah kita mampir dulu dan menikmati pertunjukkannya.
Selesai melihat Birds Prey show, kita diinformasikan bahwa selanjutnya adalah Tiger dan Lion show. Jadi langsung kita buru-buru ke arena pertunjukkan dan untungnya walaupun tempat duduk sudah mulai penuh dengan pengunjung, kita masih dapat tempat duduk di bagian tengah atas.
Begitu selesai dengan pertunjukkan Singa dan Harimau, buru-buru kita menuju mobil dan bergerak kembali menuju arena Dolphin Show, karena waktunya sudah mendekati jam 16:30. Karena waktu pertunjukan Singa & Harimau mepet ke jam 16:30, saat kita sampai di arena Dolphin Show tempatnya sudah penuh terisi dan bahkan untuk berdiri-pun sudah tidak ada ruang sama sekali. 2D pun kecewa sekali. Lain kali ya nak...
Tidak terasa kita sudah berada di Taman Safari mulai dari Taman Safari buka jam 8:45 pagi, hingga jam tutupnya jam 17:00. 2D pun sudah terlihat letih dan mulai ngantuk, maka setelah gagal menyaksikan Dolphon Show, kita putuskan untuk pulang ke Jakarta. Ini pun perjuangan belum selesai di sini, karena untuk mencapai Pasar Cisarua kita membutuhkan waktu 1 jam. Ditambah sekitar 3/4 jam lagi untuk bisa mencapai Gadog. Karena mungkin hari ini adalah hari libur umum dan sekaligus Long Weekend, jadi arus lalu lintas Puncak menjadi sangat padat. Yah, namanya juga liburan....jadi kita nikmati saja perjalanan pulang kita ke Jakarta. Yang pasti begitu kita masuk mobil, tidak sampai 10 menit kemudian 2D sudah tertidur pulas. Kapan-kapan kita jalan-jalan lagi ya.
