Keluarga Kecapi kali ini berkesempatan ber-long weekend bersama rekan-rekan dari keluarga besar Komunitas Trooper Indonesia dan melakukan touring ke Ujung Kulon. Acara yang dikoordinir oleh teman Papa Yudhi dari anggota KTI ini sudah beberapa kali melakukan acara sejenis dan selalu mengunjungi tempat-tempat eksotis. Dan kali ini, tujuannya adalah Pulau Peucang yang berada di ujung barat pulau Jawa di Ujung Kulon. Karena Keluarga Kecapi belum pernah jalan-jalan ke Ujung Kulon, maka kesempatan ini tidak disia-siakan. Bersama-sama dengan rombongan yang beranggotakan 26 kendaraan, tanggal 23-25 Maret 2012 lalu menjadi perjalanan yang mengasyikkan bagi 2Ds dan juga rombongan Keluarga Kecapi.
Awalnya Kakung Tato dan Uti Nana juga berencana untuk ikut, namun karena kondisi kesehatan yang kurang baik, jadi jatah kamar dipakai oleh Tante Dini, oom Arka dan oom Artes. Sesuai jadwal perjalanan yang sudah disiapkan oleh pimpinan rombongan, kita semua sudah berangkat jam 5.30 pagi di hari Jumat itu menuju titik kumpul di Rest Area km42 di jalan tol Jakarta-Cilegon. Karena rombongan lain juga hadir tepat waktu, maka kita bergerak secara konvoi menuju Ujung Kulon tepat jam 7.00 pagi dengan perkiraan waktu perjalanan sekitar 6 jam. Perjalanan menuju penginapan di Ciputih Resort, Ujung Kulon memang terasa membosankan, tetapi untunglah 2Ds dapat bertahan walaupun terkadang merasa bosan dan lelah. Setelah istirahat untuk membeli otak-otak dan sate cumi di Restoran Bu Entin di Labuhan, sisa perjalan dilanjutkan menuju Desa Sumur untuk makan siang.
Sempat kewalahan saat 7km terakhir sebelum mencapai penginapan karena kondisi jalan yang rusak parah sehingga Carnival yang kita pakai sempat beberapa kali terantuk batu dan juga bersentuhan dengan tanah jalan. Akhirnya pukul 2 siang, kita sampai di penginapan Ciputih Resort. Sore itu praktis kita nikmati untuk santai dan beristirahat karena Sabtu pagi pukul 5.30 kita sudah harus bergerak menuju Desa Sumur untuk naik kapal menuju Pulau Peucang. Resort ini cukup bagus dengan kamar yang cukup besar dan dilengkapi dengan AC, serta terdapat kolam renang yang persis berada di tepi pantai.
Sabtu paginya kita semua bergerak ke Desa Sumur untuk naik perahu ke Pulau Peucang. Sebelum naik ke perahu utama, kita harus naik perahu kecil dari tepi pantai karena perahu besar tidak dapat merapat akibat dangkalnya dasar pantai. Tepat jam 7.00, dengan jumlah total 3 kapal kitapun bergerak menuju Pulau Peucang. Cuaca cerah yang panas serta lamanya perjalan yang mencapai 3 jam, cukup membuat kita semua kelelahan. Untungnya 2Ds cukup sabar untuk bisa menikmat perjalanan ini sambil diselingi dengan tidur. Lelahnya perjalanan ternyata terbayar saat kapal mulai merapat ke dermaga Pulau Peucang, karena apa yang kita lihat ternyata sungguh luar biasa. Keindahan pantai Peucang dengan hamparan pasir putih dan jernihnya air laut, sungguh-sungguh memukau kita semua. Tanpa menunggu lebih lama lagi, kamipun langsung turun dari kapal dan mengambil tempat di salah satu bale bengong di pinggir pantai dan 2D pun langsung berenang dan bermain air di pantai yang keindahannya tidak terlukiskan itu. Benar-benar sebuah Paradise di ujung pulau Jawa.
Setelah puas bermain air, berfoto-foto dan juga menikmati keindahan alam Pulau Peucang, jam 12.30 rombongan meninggalkan Pulau Peucang menuju Cidaun yang letaknya di seberang pulau yang merupakan savana penggembalaan banteng. Setelah kapal merapat di dermaga Cidaun yang kondisinya agak rusak akibat cuaca ekstrim beberapa waktu lalu, kita kemudian melakukan trekking sekitar 10 menit untuk mencapai tanah lapang dimana terdapat sekawanan banteng yang sedang merumput. Pukul 14.00 siang rombongan kembali ke kapal dan pulang kembali ke Desa Sumur dan selanjutnya kembali ke penginapan untuk beristirahat. Sungguh perjalanan yang tak terlupakan bagi Keluarga Kecapi, menyaksikan sebuah karya Yang Maha Kuasa di belahan Barat pulau Jawa.
Minggu paginya, anak-anak disuguhi perlombaan yang telah disiapkan oleh salah satu rekan Papa Yudhi sebelum kita semua kembali ke Jakarta. 2Ds pun tidak mau ketinggalan dan bahkan berhasil mendapatkan hadiah berupa mug menarik dari oom Ryco sebagai ketua rombongan. Jam 9.00 tepat, kita semua kembali ke Jakarta. Perjalanan selama 6 jam kembali kita tempuh namun itu semua langsung terlupakan di saat kita semua sampai dengan selamat di rumah dan menceritakan pengalaman akhir pekan yang luar biasa ini kepada Kakung dan Uti di rumah. Kapan-kapan jika acara serupa diadakan kembali, pastinya Keluarga Kecapi tidak akan ketinggalan untuk ikut serta.