Setelah menunggu sekian lama untuk mengajak 2Ds jalan-jalan yang agak jauh, akhirnya kali ini setelah dipaksa Mama Sari untuk cari waktu liburan karena selama ini Papa Yudhi agak susah untuk bisa cari waktu di sela-sela kesibukan kantor, akhirnya berangkat juga kita untuk jalan-jalan bersama. Kebetulan 2Ds sedang ada libur sekolah selama 3 hari, dan mama Sari sudah ngubek-ngubek internet untuk cari-cari penerbangan yang lagi promo. Akhirnya kita putuskan jalan-jalannya ke Universal Studio di Singapura. Persiapan akomodasi dan transport praktis disiapkan oleh Mama Sari yang sudah cukup piawai mengubek-ngubek internet. Book hotel melalui Agoda.com yang menyediakan banyak informasi hotel di seluruh dunia, termasuk di Singapura, dengan harga promo. Tiket pesawat juga didapat via promo melalui internet, termasuk juga pembelian tiket ke Universal.
Hotel yg kita pilih adalah Innotel yang berlokasi di jalan Penang Lane, dekat Orchard Road. Awalnya mau memilih hotel Supreme namun karena menurut info Innotel adalah hotel baru dan banyak mendapat review positif, maka kita putuskan untuk menginap di hotel tersebut. Ternyata pilihan kita tidak salah, karena hotel ini selain dekat dengan stasiun MRT Dobhy Gaut yang merupakan stasium interchange, juga terletak tidak jauh dari Carefour di Plaza Singapura. Jadi jika butuh belanja keperluan apapun, cukup berjalan kaki kira-kira 10 menit (karena harus menyeberang 2 lampu merah)
Karena hotel baru, praktis kondisi kamarnya masih bagus dan bersih. Berkonsep minimalis namun cukup oke. Walaupun ukuran hotel maupun kamarnya agak kecil, tapi dengan harga yang cukup terjangkau (harga promo) dan dengan double single bed, cukup untuk menampung dua anak badung yang susah untuk bisa diem dan manis, hehehe. Untuk kita yang tidak terlalu mengandalkan room service dan lebih sering jalan-jalan ke luar ketimbang tinggal di kamar, hotel ini sangat oke jika lain waktu kita kembali lagi ke Singapura.
Hari pertama datang sekitar jam 10:30, kita sudah bisa check-in karena mungkin tingkat huniannya sedang sepi. Setelah itu kita jalan-jalan untuk cari makan siang dan bermaksud untuk mengunjungi Merlion Park yang selalu dijadikan latar belakang foto jika orang berkunjung ke Singapura. Duh, susahnya mencari lokasi Merlion Park ini. Untung sempat papasan dengan orang Indonesia yang bekerja di sekitar area Merlion Park, dan akhirnya setelah bertanya, sampai juga kita ke tempat itu....dengan penuh keringat...Dan setelah puas mengambil beberapa foto dan beristirahat sejenak, maka kita putuskan untuk kembali ke hotel untuk beristirahat sebelum kemudian kembali jalan-jalan keluar untuk mencari makan malam.
Malam harinya sempat khawatir karena Dhimas agak sedikit demam. Untungnya pagi hari esoknya, kondisinya sudah cukup membaik setelah diberi obat. Memang kalau dalam perjalanan seperti ini, jangan pernah lupa untuk selalu membawa obat-obatan untuk flu, alergi, sakit kepala, mini first aid kit, karena kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi selama perjalanan. Setelah sarapan pagi di salah satu resto di Plaza Singapura, kita langsung menuju VIVO City menggunakan MRT dengan tujuan Harbour Front station. Karena dari VIVO City kita tinggal melanjutkan menggunakan Sentosa Express monorail menuju Universal Studio. Karena ini pengalaman pertama, maka spontan 2Ds benar-benar menikmati sekali wahana dan pertunjukan di sana.
Sayangnya karena cuaca yang kurang baik karena sejak subuh hujan deras, dan sepanjang hari hingga kita pulang hujan gerimis terus mengguyur Sentosa Island, maka acara kita hari ini sedikit terganggu dan agak sulit untuk bisa foto-foto karena takut kameranya terkena air hujan. Menjelang sore Dhimas sudah kembali terlihat lesu karena memang belum sepenuhnya pulih, maka dengan terpaksa walaupun 2Ds masih ingin terus bermain, acara jalan-jalan ini kita sudahi sekitar pukul 4. Setelah makan sore di VIVO City, kita langsung kembali ke hotel supaya 2Ds bisa segera istirahat.
Malamnya kita hanya istirahat saja di hotel karena mulai demam lagi, dan kita pakai waktunya untuk beres-beres koper, dan untungnya setelah minum obat dan langsung tidur demamnya turun. Sempat khawatir karena besoknya kita harus kembali ke Jakarta. Syukurlah pagi-pagi Dhimas sudah membaik. Kita menuju airport menggunakan MRT dari Dhoby Gaut supaya 2Ds bisa sekali lagi merasakan naik subway sebelum pulang. Lumayan walaupun hanya 2 malam dan memanfaatkan hari libur sekolah anak-anak yang hanya 3 hari, paling tidak 2Ds sudah pernah merasakan ke Universal Studio dan makan nasi hainam di Lucky Plaza.